Mulai dari Diri 3.3

3.3.a.3. Mulai Dari Diri - Modul 3.3

Durasi : 1 JP (45 menit)

Moda: Mandiri

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP melakukan refleksi terhadap pengalaman belajar mereka di masa lalu untuk  menyimpulkan apa yang dimaksud dengan  program yang berdampak pada murid

Kutipan Hari ini "Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak"

-Nadiem Makarim-

1. Apa yang dimaksud dengan program yang berdampak pada murid?
2. Bagaimana kaitan antara program yang berdampak pada murid dengan kepemimpinan murid (student agency)?

Program yang berdampak pada murid merupakan program sekolah yang dibuat berdasarkan hasil analisis kebutuhan murid. Sasarannya adalah murid dan untuk mengembangkan potensi murid seutuhnya. Kaitan antara program yang berdampak pada murid dengan kepemimpinan murid (student agency) yaitu bahwa dalam menyusun program di sekolah, penting sekali dilakukan pemetaan potensi murid. Dalam melakukan pemetaan, digunakan suatu pendekatan yang berbasis pada asset.

Program/kegiatan intrakurikuler merupakan program/kegiatan utama sekolah yang dilakukan dengan menggunakan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam struktur program sekolah. Program/Kegiatan ini dilakukan oleh guru dan murid dalam jam pelajaran setiap hari dan ditujukan untuk mencapai tujuan minimal dari setiap mata pelajaran dalam kurikulum. Sementara itu, program/kegiatan kokurikuler merupakan program/kegiatan yang dilaksanakan sebagai penguatan atau pendalaman kegiatan intrakurikuler. Program/kegiatan ini meliputi kegiatan pengayaan mata pelajaran, kegiatan ilmiah, pembimbingan seni dan budaya, dan/atau bentuk kegiatan lain yang dapat menguatkan karakter murid. Sedangkan program/kegiatan ekstrakurikuler adalah program/kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan kokurikuler, di bawah bimbingan dan pengawasan sekolah, dan diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian murid.

Baik program intrakurikuler, kokurikuler maupun ekstrakurikuler diberikan keseimbangan agar dapat mengembangkan kompetensi dan potensi murid.

Pengalaman Ibu/Bapak yang paling berkesan saat terlibat dalam berbagai program/kegiatan sekolah semasa menjadi murid. Refleksi dapat dilakukan dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

1. Apa kegiatan/programnya?
2. Siapa yang memprakarsai atau menggagas program tersebut?
3. Berperan sebagai apa Ibu/Bapak saat itu?
4. Bagaimana perasaan Ibu/Bapak saat itu?
5. Mengapa pengalaman tersebut berkesan untuk Ibu/Bapak?
6. Apa pembelajaran yang Ibu/Bapak ambil dari kegiatan/ program tersebut?
7. Bagaimana pengalaman tersebut berdampak pada Ibu/Bapak sekarang? Apakah berdampak positif atau negatif?

Jawaban:

1. Program yang pernah saya ikuti yaitu "PMR". 
2. Kegiatan diprakarsai sekolah kerjasama dengan PMI. 
3. Peran saya sebagai peserta.
4. Dalam kegiatan tersebut perasaan senang namun juga ada rasa khawatir kalau mengganggu kegiatan intrakurikuler. 
5. Kesan dari kegiatan sangat bermanfaat melatih kepedulian, keterampilan, kemadirian, tanggung jawab dan kerjasama tim. 
6. Pelajaran yang diperoleh yaitu kebersamaan dan kekompakan sangat penting.
7. Dampaknya sangat positif karena menjadi terbiasa peduli, bertanggung jawab terhadap tugas dan menjaga solidaritas dengan rekan.